Sabtu, 16 Februari 2013

Unknown

Taman Nasional Baluran



Taman Nasional Baluran adalah salah satu Taman Nasional di Indonesia yang terletak di wilayah Banyuputih, Situbondo, Jawa Timur, (sebelah utara Banyuwangi). Nama dari Taman Nasional ini diambil dari nama gunung yang berada di daerah ini, yaitu gunung Baluran. Taman nasional ini terdiri dari tipe vegetasi sabana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Tipe vegetasi sabana mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran yakni sekitar 40 persen dari total luas lahan.
Taman Nasional Baluran adalah hamparan savana terluas di Pulau Jawa, membuat Anda yang berkunjung ke sini serasa berada di Afrika. Di Baluran Anda akan disajikan sungguhan alam menakjubkan ketika ratusan rusa berlarian menuju kubangan air, merak jantan melebarkan ekornya untuk menarik perhatian sang betina, puluhan kerbau yang besar sangat, belasan elang mencari makan, lutung dan makaka. Belum lagi pepohonan khas Baluran yang mirip pohon pinang dan berbuah sekali seumur hidup sebanyak 1 ton untuk kemudian mati. Pohon Pilang yang berbatang putih dan rimbun, bila Anda mengamatinya secara seksama maka mirip pohon di film “Avatar” serta pohon bekol yang rindang mirip beringin penuh dengan nuansa magis.
Tumbuhan yang ada di taman nasional ini sebanyak 444 jenis, diantaranya terdapat tumbuhan asli yang khas dan menarik yaitu widoro bukol (Ziziphus rotundifolia), mimba (Azadirachta indica), dan pilang (Acacia leucophloea). Widoro bukol, mimba, dan pilang merupakan tumbuhan yang mampu beradaptasi dalam kondisi yang sangat kering masih kelihatan hijau walaupun tumbuhan lainnya sudah layu dan mengering. Tumbuhan yang lain seperti kemiri (Aleurites moluccana), gebang (Corypha utan), api-api (Avicennia sp), asam (Tamarindus indica), gadung (Dioscorea hispida), kendal (Cordia obliqua), manting (Syzygium polyanthum), dan kepuh (Sterculia foetida).
Terdapat 26 jenis mamalia di antaranya banteng (Bos javanicus javanicus), kerbau liar (Bubalus bubalis), ajag (Cuon alpinus javanicus), kijang (Muntiacus muntjak muntjak), rusa (Cervus timorensis rusa), macan tutul (Panthera pardus melas), kancil (Tragulus javanicus pelandoc), dan kucing bakau (Prionailurus viverrinus). Satwa banteng merupakan maskot khas dari Taman Nasional Baluran. Selain itu, terdapat sekitar 155 jenis burung di antaranya termasuk yang langka seperti layang-layang api (Hirundo rustica), ayam hutan merah (Gallus gallus), kangkareng (Anthracoceros convecus), rangkong (Buceros rhinoceros), tuwuk atau tuwur asia (Eudynamys scolopacea), burung merak (Pavo muticus), dan bangau tong-tong (Leptoptilos javanicus).
Terdapat 155 jenis burung langka antara lain Walet ekor jarum (Hirundapus caudutus), Banteng (Bos javanicus), Ajag (Cuon alpinus), Kijang (Muntiacus muntjak), Burung merak (Pavo muticus), Ayam hutan (Gallus sp.), Macan tutul (Felis pardus), Kucing bakau (Felis viverrina) dan lain-lain.




Unknown

About Unknown -

Author Description here.. Nulla sagittis convallis. Curabitur consequat. Quisque metus enim, venenatis fermentum, mollis in, porta et, nibh. Duis vulputate elit in elit. Mauris dictum libero id justo.

Subscribe to this Blog via Email :