Satu lagi pesona wisata Pacitan yang dikenal dengan Julukannya Kota 1001 Goa. Walaupun julukan itu membuat Pacitan identik dengan keberadaan Goa, yaitu Goa Gong, Tabuhan, Putri, Luweng Jaran tetapi pacitan juga menawarkan exotisme Pantainya. Selain pantai Teleng Ria yang berada di pusat kota, masih banyak pantai di Pacitan yang memiliki keindahannya, salah satunya adalah pantai Klayar.
Pantai Klayar terletak di Desa Kalak, Kecamatan Donorojo, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur.
Asal nama Pantai Klayar sendiri berasal dari kata “klayar-kluyur” yang artinya jalan-jalan. Mungkin dikarenakan pantai ini menjadi tujuan dari orang yang ingin berlibur atau jalan-jalan. Lokasinya berjarak sekitar 35 kilometer ke arah barat dari kota Pacitan, Kecamatan Donorojo sendiri adalah Kecamatan yang menjadi pintu masuk Pacitan dari arah Solo dan Jogjakarta. Jadi Pantai ini berada di pinggiran kawasan pacitan, tapi dekat dari akses transportasi yang berasal dari Solo dan Jogjakarta.
Panorama khas pantai-pantai di pesisir selatan Pacitan adalah pantai dengan ombak yang tinggi khas dari Samudera Hindia yang terus-menerus menggerus tebing kapur yang berjajar membentang dipesisir pantai. Komposisi laut samudera hindia dan wilayah karst inilah yang membentuk batuan-batuan exotis yang berada di tepi pantai. Itulah yang akan Anda temukan di Pantai Klayar. Tebing batu kapur dengan kemiringan tajam seperti menjenguk laut, memerhatikan dengan seksama lidah-lidah ombak berkejaran di pasir yang lembut. tebing kapur di sisi kanan dan kiri pantai, yang satu berwarna gelap, dan satunya lagi kehijauan mirip sebuah tower penjaga. di antaranya batu karang besar menyembul dari perairan dangkal dan akan mengingatkan anda dengan exotisme Tanah Lot di Bali.
Pantai Klayar masih menyisakan fenomena alam lain berupa air mancur laut. Air mancur tersebut terbentuk dari gigisan abrasi yang menjebak air pasang ke dalam celah karang. Gua karang tersembunyi di dalam air. Tekanan ombak diteruskan oleh air sehingga menekan sebagiannya membentuk air mancur tegak lurus melewati celah kecil di bagian atas permukaan karang. Ketinggian air mancur laut itu bisa mencapai sepuluh meter dan menimbulkan gerimis. Penduduk setempat meyakini gerimis itu berkhasiat sebagai obat awet muda. Sayang, tidak dijelaskan dari mana mitos ini berasal.